Kamis, 16 November 2017

Alvy Arimatul Hamim

 Alvy Arimatul Hamim
16410105
Kognisi Sepanjang Masa Kehidupan
 Perkembangan Kognitif
Asimilasi dan Akomodasi : Piaget
Prinsip-Prinsip Umum Piaget dalam Perkembangan Kognitif
1. Organisasi
Mengacu pada sifat dasar struktur mental yang digunakan untuk mengeksplorasi dan memahami dunia.
2. Adaptasi
Mencangkup dua proses yaitu asimilasi dan akomodasi.
Asimilasi adalah proses pengolahan informasi dari luar, dan pengasimilasian dengan pengetahuan dan perilaku kita sebelumnya.
Akomodasi meliputi proses perubahan skema lama untuk memproses informasi dan objek-objek baru di lingkungannya.
Piaget membuat suatu teori tentang empat periode utama dalam perkembangan kognitif:
Tahap 1 :
 Periode sensorimotor (sejak lahir hingga usia 2 tahun)
Dicirikan dengan fase interkorrdinasi progresif dari skema menjadi lebih kompleksdan terintegrasi.
Fase pertama, respon-respon bersifat bawaan berupa reflek-reflek yang tidak disengaja, misal menghisap.
Fase selanjutnya, skema-skema reflek mulai terkontrol secara sadar, seperti menghisap, melihat, dan menggenggam.

Tahap 2 :
Periode pra-operasional (usia 2-7)
Perilaku anak berubah dari dependensi tindakan menuju pemanfaatan representasi mental dalam tindakan-tindakannya atau yang disebut berfikir.
Namun pada tahap ini anak belum mengembangkan sistem organisasi pikiran-pikirannya (egosentris).
Tahap 3 :
Periode operasional konkret ( usia 7- 11 tahun)
Adalah tahap menyempurnaan tiga ranah penting dalam pertumbuhan intelektual, yaitu konservasi, klasifikasi, dan transitivitas.
1. Konservasi
Kemampuan untuk mentransformasikan
2. Klasifikasi
Melibatkan pengelompokan dan kategorisasi objek-objek yang mirip.
3. Seriasi da Transitivitas
Adalah dua kemampuan yang terpisan namun saling berhubungan.
Seriasi melibatkan kemampuan untuk merangkai secara bersamaan serangkaian elemen menurut hubungan tertentu.
Transitivitas berhubungan dengan kemampuan serasi.
Tahap 4 :
Periode operasional-formal (masa remaja dan dewasa)
Ditandai dengan kemampuan anak untuk memformalisasikan hipotesis dan mengujinya terhadap realitas.
Kritik terhadap Perspektif Piaget
Mandler bahwa kemampuan berfikir jauh lebih luas daripada yang dikemukakan Piaget. Terdapat bukti yang menunjukkan adanya konseptualisasi perseptual pada usia dini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar